Saturday, October 12, 2013

Ikhfa'

Yang dinamakan Ikhfa' adalah nun sukun atau tanwin bertemu dengan huruf 15, yaitu :
Huruf Ikhfa'





Adapun cara membacanya adalah suara Nun Sukun atau Tanwin tersebut harus masih tetap terdengar tetapi hanya samar antara izh-har dan idghom dan langsung disambung dengan makhroj huruf berikutnya, sehingga kedengarannya berbunyi seperti "NG" jika bertemu dengan huruf "Qo, Fa, Zho, Zai, Ka" dan adakalanya berbunyi seperti "NY dan NG", jika bertemu dengan huruf  "Tsa, dzal, sin, syin" adakalanya berbunyi seperti "NY" jika bertemu dengan huruf "Ja" dan adakalanya juga tetap berbunyi seperti huruf nun, jika bertemu dengan huruf "Ta, Dal, Dad, Ta".
Contohnya 

Kelima belas huruf Ikhfa' tersebut diatas terhimpun dalam suatu sya'ir menurut permulaan tiap-tiap kata.

Done..

^_^

Prev Iqlab . . . .

IQLab

Yang dinamakan Iqlab adalah Nun Sukun atau Tanwin bertemu dengan huruf Ba'.
Adapun cara membacanya adalah dengan menyuarakan Nun Sukun atau Tanwin tersebut menjadi suara Mim, dengan merapatkan dua bibir seraya disertai dengung.
Contohnya

contoh Iqlab


Prev Idgom Bilaghunnah
Next Ikhfa'...

^_^

Idghom Bilaaghunnah

Yang dimaksud Idghom Bilaaghunnah adalah Nun Sukun atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf 2, yaitu Lam dan Ro'.
Adapun cara membacanya adalah dengan meng-idghomkan nun sukun atau tanwin pada Lam dan Ro' tanpa disertai dengung .
Contohnya :

contoh Idghom Bilaaghunnah


Prev Idgom Bighunnah
Next Iqlab..

^_^

Idghom Bighunnah

Yang dinamakan Idghom Bighunnah adalah Nun Sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu huruf 4, yaitu Wawu, Mim, Nun, Ya.
Adapun cara membacanya adalah nun sukun atau tanwin tersebut dimasukkan menjadi satu dengan huruf sesudahnya atau ditasydidkannya seraya didengungkan. 
Contoh : 
Contoh Ighom Bighunnah

Kecuali jika nun sukun itu bertemu dengan huruf wawu atau ya dalam satu kata, maka hukumnya Izh-har Wajib, yakni harus dibaca dengan terang dan jelas.

Prev Izh-har  
Next Idgom Bilaghunnah..

^_^

Izh-har

Yang dinamakan Izh-har adalah setiap Nun Sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu huruf 6, yaitu : Hamzah / Alif ( ا, Ha' ( ه ), 'Ain ( ع ), Haa' ( ح ), Ghoin ( غ ), Kho' ( خ ). Setiap nun sukun atau tanwin apabila bertemu dengan salah satu dari keenam huruf tersebut diatas, maka harus dibaca dengan terang, jelas dan pendek, bunyi suaranya tetap jelas, tidak samar dan tidak mendengung. 
Contohnya

contoh izhar
contoh izhar
Keenam huruf Izh-har tersebut diatas terhimpun dalam permulaan kata.

ILmu Tajwid

Ilmu tajwid adalah pelajaran atau materi untuk memperbaiki bacaan Al-Qur'an. Didalam ilmu tajwid diajarkan bagaimana cara melafazhkan huruf yang berdiri sendiri, huruf yang dirangkaikan dengan huruf yang lain, melatih lidah mengeluarkan huruf dari makhrajnya, belajar mengucapkan bunyi yang panjang dan yang pendek, cara menghilangkan bunyi huruf dengan menggabungkan kepada huruf yang sesudahnya (Idgham), berat dan ringan, berdesis atau tidak, mempelajari tanda-tanda waqaf (berhenti) dalam bacaan dan sebagainya.

Manfaat Ilmu tajwid adalah untuk memelihara bacaan Al-Qur'an dari kesalahan dan perubahan serta memelihara lisan dari kesalahan membacanya. 

Hukum mempelajari ilmu tajwid adalah Fardhu Kifayah, sedangkan membaca Al-Qur'an dengan baik sesuai dengan ilmu tajwid adalah Fardhu 'Ain.

Hukum Nun Sukun dan Tanwin

Hukum nun sukun dan tanwin dibagi menjadi 5, yaitu :
1. Izh-har artinya Terang, yakni mengeluarkan huruf dari makhrojnya tanpa dengung.


2. Idgom Bighunnah artinya memasukkan disertai dengung, yakni membaca dua huruf jadi satu seperti yang kedua dengan tasydid.

3. Idgom Bilaghunnah artinya memasukkan tanpa dengung, yakni membaca dua huruf jadi satu seperti yang kedua dengan tasydid.

4. Iqlab artinya mengubah, yakni membaca nun sukun atau tanwin seperti membaca Mim sukun.

5. Ikhfa' artinya menyamarkan, yakni membaca huruf antara Izh-har dan Idghom tanpa tasydid dengan ghunnah pada huruf awal.

Next Izh-har..

Tuesday, October 8, 2013

Resign

Setelah melewati 4 bulan berada di PMKS PT. SNP tibalah saatnya giliran Department Marketing untuk ikut pindah ke AGW. Seperti yang telah aku katakan sebelumnya gak mau ikut ke agw, ntah kenapa rasa tidak mau itu sangat kuat, pernah ada rasa takut menyesal dikemudian hari, tetapi setelah difikirkan kembali tetap tidak mau. Padahal telah banyak yang mengatakan disana enak, tetapi enak kata mereka berbeda dengan prinsip diriku. 

Kini tibalah saatnya resign (08 Okt 2013), semoga ini adalah keputusan terbaik dan InsyaAllah ada yang lebih baik, karena rejeki Allah lah yang mengatur dan setiap manusia mempunyai rejeki masing-masing.

Terimakasih untuk PT. SNP (Bakrie Group) yang telah membuat saya menjadi berpengalaman bekerja, dari yang awalnya saya masuk kerja disana nggak tau apa-apa hingga kini menjadi lebih banyak tahu. Terimakasih untuk Asst. Saya yang dengan sabar mengajari saya, terimakasih buat rekan-rekan lainnya juga yang banyak memberikan masukan dan info-info yang InsyaAllah berguna buat saya nantinya. Special Thanks untuk dua orang tersayang di PMKS, Akatsuki dan Bang J, yang udah banyak membantu diriku dan juga banyak diriku repotkan, hehe.. semoga kalian semakin sukses dan akan terus inget diriku ya :)

Akatsuki Kanata
Teringat kalimat terakhir disana.. Smile.. !! U don't cry... senang mendengar kalimat itu, walau terakhir tau kalo itu adalah judul lagunya sule, hehe... sepertinya anak satu itu penggemarnya sule, hihi.. Kalimat itu juga buat kamu ya, Smile.. !! U don't cry... ingatt.. Seorang pria hanya akan menangis ketika bahagia (Ngutip dari komik Naruto) hehhee....

Ketika peralatan kerja mulai diangkat ke mobil, ada perasaan kehilangan, kami seperti telah menyatu, gak akan lihat meja itu lagi, monitor itu, keyboard dan mouse itu, semua bertuliskan namaku - Rina Kanata - hehe... sedihh..


Kalimat bahagia... Kalo lagi ada masalah cerita-cerita ya :)
Makasi ya buat orang-orang tersayang :)


Besok dirimu harus masuk kerja ya, Smangattt... ^_^